Tuesday, October 8, 2024

Musik City Pop Ikonik


City Pop merupakan salah satu genre yang paling menarik untuk disaksikan kembali popularitasnya dalam musik modern. City pop, genre musik Jepang dari pertengahan 1970-an, baru-baru ini menarik perhatian dari seluruh dunia. Beberapa video musik telah ditonton lebih dari 50 juta kali di situs berbagi

video, dan sebuah lagu menduduki peringkat pertama di tangga lagu viral dari layanan langganan musik utama selama lebih dari dua minggu. Namun, mengapa city pop tiba-tiba semakin populer di kalangan penggemar musik di seluruh dunia?

Definisi "city pop" bervariasi dan banyak artis yang dikaitkan dengan genre tersebut telah bermain dengan gaya yang sangat berbeda satu sama lain. Yutaka Kimura, seorang penulis banyak buku tentang city pop, mendefinisikan genre tersebut sebagai "musik pop urban untuk mereka yang memiliki gaya hidup urban."

Apa itu City Pop ?

City Pop adalah istilah untuk gaya musik pop Jepang yang muncul selama periode pertumbuhan ekonomi dan perkembangan teknologi yang pesat pada tahun 1970-an dan 80-an. Genre city pop tidak memiliki definisi musik yang jelas. Secara umum, genre ini merujuk pada lagu-lagu pop dengan "nuansa kota besar", yang menjadi populer di Jepang. Gaya musik populer di Jepang pada pertengahan 1970-an meliputi lagu-lagu daerah dengan fokus pada lirik, dan jenis awal pop Jepang yang disebut Kayokyoku (musik populer). Dipengaruhi oleh tren kontemporer dalam musik barat, City Pop merupakan gaya unik Jepang yang mengambil genre berorientasi dewasa tahun 70-an dan 80-an seperti funk, disko, AOR, dan soft rock.

Seiring perkembangan genre ini pada tahun 80-an, artis City Pop mengembangkan gaya khas yang bereksperimen dengan menggunakan suara gaya Barat untuk menciptakan gaya musik pop Jepang asli. Bangkitnya masyarakat konsumen menyebabkan gaya hidup baru yang makmur bagi generasi muda. Mahasiswa mengenakan pakaian bermerek dan menjemput teman kencan di mobil mereka sendiri bukanlah hal yang aneh di kota-kota. Dalam lingkungan yang berubah dengan cepat ini, artis City Pop dengan cepat masuk ke arus utama. Singel dan album terus dirilis, dengan beberapa lagu ditampilkan dalam iklan. Sekitar waktu inilah nama "City Pop" mulai populer di media. Pada pertengahan 1980-an, Jepang mengalami ledakan ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Ada banyak uang yang tersedia untuk produksi, dan dunia musik Jepang berkembang pesat.

Dianggap sebagai tahap penting dalam evolusi budaya musik Jepang, Pop Kota telah menemukan audiens yang lebih luas karena pendengar di seluruh dunia menemukan kembali suara dan estetikanya yang unik.


Lagu City Pop

Salah satu lagu City Pop yang sangat ikonik dan menjadi populer di luar negeri adalah "Plastic Love" karya Takeuchi Mariya (1984). Lagu ini tidak terlalu populer saat pertama kali dirilis, tetapi melodinya yang pahit manis dan aransemennya yang luar biasa menarik bahkan pendengar yang tidak berbahasa Jepang. Popularitasnya terus menyebar secara alami, dan sekarang dianggap sebagai lagu kebangsaan City Pop.

Kembalinya piringan hitam di seluruh dunia yang dimulai pada tahun 2010-an juga membantu penemuan kembali pop kota. Penggemar musik masa kini mencari piringan hitam bekas, dan DJ klub menambahkan lagu-lagu pop kota ke daftar putar mereka. Salah satunya "Jimmy Koproto", seorang artis music yang men mix lagu City Pop dan di kenal hampir diseluruh negara karena hasil mix yang membuat Lagu City Pop semakin ikonik.


Beberapa Lagu City Pop yang mungkin Anda Sukai

"Plastic Love" - Mariya Takeuchi


"Sparkle" - Tatsuro Yamashita



"Jazzy Night" - Miki Matsubara




"By The End Of Century" - AB'S




"Stay With Me" - Miki Matsubara




"Baby Baby No Yume" - Tanuki




"Juggler" -  Kengo Kurozumi



No comments:

Post a Comment